SUMBAR- Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, S.Psi., M.Sc Gubernur Sumatera Barat periode 2010-2015 DAN 2016-2021 pada saat menjadi pembicara di salah satu acara webinar Nasional Creativepreneur yang diselenggarakan oleh Skularsi pada tanggal 21 Februari 2021 ,Skularsi merupakan platform beasiswa kemitraan yang memberikan dana beasiswa kepada pelajar yang kurang mampu di Indonesia YANGdananya bersumber dari masayakat. Webinar Nasional skularsi Kali ini bertemakan Creativepreneur dimana topik ini diangkat untuk memberikan semangat baru bagi para pemuda Indonesia dalam mengembangkan bisnisnya.
Beliau menyebutkan bahwa Manfaat berwirausaha yaitu kita dapat membuka usaha sendiri, memiliki waktu yang fleksibel dan tidak terikat. Menjadi seorang entrepreneur tidak akan korupsi karena mempunyai penghasilan yang lebih besar ketimbang hanya menjadi pegawai.
Memulai usaha itu dimulai dari kesungguhan dalam berwirausaha maka lahirlah modal, ilmu, pengalaman, networking, kepercayaan, dan orderan, namun jika kita tidak sungguh-sungguh maka akan terlambat, dan membuat pekerjaan yang kita kerjakan tidak tuntas.
Level paling rendah dalam berbisnis adalah pedagang, lalu pengusaha, dan paling tinggi adalah entrepreneur. Sesekali kita harus memilih zona yang tidak nyaman untuk mencapai keberhasilan. Untuk menjadi sukses, terkadang kita harus mau berkorban akan sesuatu yang sebenarnya tidak kita sukai.
Mengutip keberhasilan Nabi Muhammad, terdapat 10 rezeki dan salah satunya adalah usaha karena dengan usaha kita dapat berzakat, berinfak, bersedekah, membantu orang, dan meringankan beban orang lain, menjalankan kewajiban kita (haji, umroh), dll.
Usaha atau bisnis harus menjadi pilihan karena dapat bermanfaat untuk diri sendiri, masyarakat, dan negara namun jika menjadi pegawai manfaat yang terasa hanya untuk diri sendiri.
Prof Irwan juga berpesan untuk berwirausaha jagnan menunggu modal, jangan menunggu nanti saat atau menunggu besar, kita harus mulai dari yang kecil yang bisa dan yang mampu dilakukan asalkan semua halal maka akan menjadi modal bagi kita.
Intinya yang terpenting adalah kesungguhan atau Manjadda wa jadda “Siapa yang bersungguh-sungguh akan mendapatkan hasilnya” yang nantinya dapat membuka peluang serta harus tetap berbuat baik kepada klien, konsumen, pegawai, atasan, teman, dll karena kebaikan akan dibalas dengan kebaikan.
– Nabila Iswara